&
CIRI-CIRI PRIBADI
BERDZIKIR
“Pribadi berdzikir adalah dzikir yang telah
menjadi kepribadiannya. Lalu, bagaimana caranya..? Apakah Anda salah satunya..?“
BAGAIMANA HIDUP SEHARI-IHARI SANG MUKMIN
Subhanallah
alangkah indah , bahagia dan berkahnya seorang mukmin itu. Tiada hari yang
sia-sia dilalui karena hidupnya dalam keteraturan taat.
KE DASBOR>>>"SIRAMAN RUHANI"
KE DASBOR>>>"SIRAMAN RUHANI"
Ia mulai bangun malan lalu mandi
sholat malam terlebih dahulu.Ia muhasabah diri diiringi istigfar dan tadabbarul
Qur’an menjelang faja. Kakinya dilangkahkan untuk sholat subuh berjamaah di
masji.
Sebelum mencari rejeki yang halal, ia
lebih dahulu sholat dhuha. Ia jaga kehormatan dirinya dengan rapid an indah.
Auratnya ia tutupi tidak mau menyentuh bukan mahramnya.
Wajahnya bersih dan nyaman dipandang,
buah selalu wudhu, murah senyum dan rendah hatinya.Ia selalu mensyukuri nikmat
Allah dengan sedekah.
Hati dan lisannya bergerak basah dan
asyik dalam dzikrullah. Inilah awalKeteraturan keseharian orang berimanyang
terjadi setiap hari. Iapun berazam mengamalkan hingga Allah mewafatkannya.
Sahabatku, bacalah pelan-pelan dan aminkan doa dipenghujung mala mini, Insya
Allah akan diijabah oleh Allah swt :
“Yaa Allah, tiada sesuatu yang
tersembunyi dimatamu, engkau tahu betapa banyaknya dosa yang telah kami perbuat
kepad_mu.
Yaa Rahman, Yaa Rahim kami mohon
ampunan seluruh dosa-dosa kami, dosa besar, dosa kecil, dosa sengaja dan tidak
sengaja , dosa terang-terangan maupun yang kami sembunyikan selama ini.
Dosa yang lalu bahkan dosa yang akan
datang, dari mulut aqil baligh hingga akhir hayat kami”
“Yaa Rahman, Yaa Rahim, ampunilah
dosa-dosa ayah ibu kami sayangilah bapak ibu kami dengan rahmat –Mu sebagaimana
ayah ibu menyayangi kami, demikian pula guru-guru kami yang telah membimbing
kami untuk mengenal-Mu , kakek nenek kami, suami kami istri kami, kakak adik
kami, anak-anak cucu keturunan kami “.
“Yaa Allah , ampuni ampuni semua dosa
sahabat kami dan seluruh orang-orang yang kami cintaikaum muslimin – muslimat baik
yang hidup apalagi yang wafat dan matikanlah kami dalam rdha – Mu dengan mati
Khusnul Khatimah Amiiin Yaa Rabbal alamin.
DZIKIR SEBAGAI ENERGI PERUBAHANN
Sahabatku, Subhanallah
Walhamdulillah, Dzikir itu energy yang membawa hijrah dan perubahan dari
kegelapan menuju cahaya Allah, kemuliaan dan kebenaran Isla.
Firman Allah swt,” Wahai orang-orang
yang beriman !. Ingatlah kepada Allah dengan menyebut (nama-Nya)
sebanyak-banyaknya, dan bertasbihlah kepad-Nya pada waktu pagi dan petang.
Dialah yang member rahmat kepadamu dan para malaikat-Nya (memohon ampunan
untukmu) agar Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya
(keimanan). Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman “ ( QS. Al-Ahzab
41-43).
Inilah jawaban mengapa
saudara-saudara kita bertaubat dan masuk islam setelah mendengar melihat dan
mendapat hidayah melalui majelis dzikir. Sungguh menjadi sangat fitrah, bila
tubuh ini ciptaan-Nya, menyebut pncipta-Nya menjadi tersentuh , bergetar ,
sadar, insyaf, lalu menangis, lalu menyesal, atas apayang diperbuat selama ini.
Lalu rindu rahmat kasih sayang dan
ampunan-Nya. Akhirnya merasakan kenikmatan dan kebahagiaan hidup dalam taat di
jalan-Nya.
CIRI – CIRI PRIBADI BERDZIKIR
Subhanallah Walhamdulillah, pribadi berdzikir
adalah dzikir yang telah menjadi kepribadiannya. Tentu, buah dari kesungguhan,
keseriusan, dan kedisipilnannya dalam berdzikir. Dzikir akan menerangi hatinya,
pikiranya, bicaranya, sikapnya, rumah tangga dan semua aktivitasnya.
Dunia menjadi majlis dzikirnya, bumi
menjadi masjidnya, rumah , kantor bahkan hotel menjadi mushallanya. Bicaranya
dakwah, diamnya dzikir, helaan nafasnya tasbih. Tatapan matanya penuh rahmat.
Telinganya terjaga, pikirannya baik
sangka, tidak pesimis, tidak sinis, dan tidak suka memvonis. Gerak hatinya
doa.Tangannya sedekah, kekuatannya shilaturahmi. Kerinduannya tegak syariat
Allah. Bahagianya hidup dalam sunnah Rasulullah saw harapannya keberkahan untuk
negerinya.
Wallahu ‘alam Bhisawab
Wallahu ‘alam Bhisawab